Meski Arab Saudi telah membantuk Pakistan dengan begitu banyak dukungan finansial dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah pengamat menilai kerajaan tersebut tidak ingin merusak hubungan dengan India.
Pakistan dan India dikenal sejak lama memperebutkan kekuasaan penuh atas wilayah sengketa Kashmir.
PM Khan telah tiba di Arab Saudi pada Jumat kemarin. Ia bertemu Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman dan berbicara mengenai "pentingnya memperluas bidang kerja sama" antar kedua negara.
Dilansir dari laman The New Arab, delegasi kedua negara kemudian menandatangani dua perjanjian di kota Jeddah. Arab Saudi dan Pakistan juga menandatangani dua MoU mengenai perang melawan perdagangan narkotika, bidang energi, infrastruktur, transportasi, perairan, dan komunikasi.
Kedua negara juga sepakat membangun sebuah dewan koordinasi tinggi.
Baca: Arab Saudi-Pakistan Sepakati Investasi Senilai Rp282 Triliun
Dalam kunjungannya, PM Khan fokus memulihkan hubungan dengan Riyadh. Ia juga berbicara mengenai nasib dan kesejahteraan sekitar 2,5 juta warga Pakistan yang bekerja di Arab Saudi.
Tahun lalu, Arab Saudi menarik USD1 miliar dari USD3 miliar yang dipinjamkan kepada Pakistan. Sebelum itu, Pakistan menolak seruan mengirim pasukan darurat untuk mendukung koalisi militer Arab Saudi dalam perang melawan pemberontak Houthi di Yaman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News