Berbalut kain Ihram, Zuhair meninggal dunia di halaman Tawaf area Masjidil Haram, lapor kantor berita Arab Saudi Sabq. Menurut laporan tersebut, ia tidak menderita masalah kesehatan.
Zuhair tiba di Makkah bersama istrinya untuk ibadah haji. Keduanya telah mendaftar haji di menit-menit akhir, dan secara tak terduga diterima untuk melakukan perjalanan suci tahun ini.
Setelah tiba di Makkah sebagai anggota rombongan peziarah dari Malaysia, pasangan itu menuju Masjidil Haram, di mana Zuhair berhasil menyelesaikan ritual Tawaf mengelilingi Kakbah.
Saat bergerak menuju Al Mas’aa, tempat ritual Sa’i dilakukan di Masjidil Haram, Zuhair tiba-tiba pingsan, kata laporan Sabq. Petugas medis di lokasi bergegas menolongnya. Ia mampu berdiri dan bergerak beberapa langkah, sebelum terjatuh lagi dan meninggal dunia.
Istri Zuhair, Fawzia, yang menemani dalam perjalanan dan menyaksikan menit-menit terakhir hidup sang suami, mengingat bahwa saat meninggalkan rumah mereka menuju bandara Kuala Lumpur dalam perjalanan ke Arab Saudi, ia sempat berbicara mengenai kematian.
"Alhamdulillah, kita akan menunaikan ibadah haji. Kita tidak tahu apakah nanti akan kembali atau tidak, suamiku," ucap Fawzia mengomentari pernyataan sang suami.
Fawzia yakin suaminya ingin memiliki akhir yang bahagia dan meninggal dunia di Masjidil Haram. Saat ini pengaturan sedang dilakukan untuk pemakaman Zuhair.
Baca juga: Perjuangan Khumaidi Katijan, Pemulung yang Naik Haji Setelah 13 Tahun Menabung
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News