Ucapan disampaikan terkait meletusnya perang antara kelompok pejuang Palestina Hamas dan militer Israel sejak Sabtu pekan kemarin.
"Kepada Presiden Joe Biden, saya ingin berterima kasih atas dukungan Anda kepada kami. Ini menunjukkan komitmen pemerintah dan warga AS untuk negara kami," kata Netanyahu, dikutip dari BBC, Rabu, 11 Oktober 2023.
Masih berbicara kepada Biden, Netanyahu menegaskan bahwa serangan Hamas yang menimpa Israel sejak akhir pekan kemarin lebih parah dari yang dilakukan kelompok militan Islamic State (ISIS).
"Kami tidak pernah menghadapi yang seperti ini, yang bahkan lebih parah dari (serangan) ISIS," lanjut Netanyahu.
Ia juga membandingan serangan Hamas dengan apa yang dialami orang Yahudi saat peristiwa Holocaust di era Perang Dunia II.
Sementara itu, AS sudah mengirimkan pasokan amunisi untuk membantu pasukan Israel melawan Hamas. Pasokan amunisi pertama tiba pada Rabu pagi waktu setempat.
Presiden Joe Biden mengatakan, mereka akan terus mendukung Israel dalam melawan Hamas yang dianggapnya sebagai teroris. Meski demikian, Washington sejauh ini tidak berencana mengerahkan bantuan darat untuk ikut bertempur melawan kelompok tersebut.
Baca juga: Biden Sebut Serangan Hamas terhadap Israel 'Kejahatan Murni' Seperti ISIS
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News