"Pekan kemarin, saya bertemu dan berdiskusi dengan Raja Yordania. Saya datang ke istananya. Kala itu adalah pertemuan yang luar biasa," kata Herzog dalam potongan wawancara di saluran televisi Israel.
Keseluruhan wawancara dijadwalkan tayang pada hari Minggu ini, 5 September 2021, menjelang tahun baru Yahudi yang dimulai pada Senin malam.
"Yordania adalah negara yang sangat penting. Saya sangat menghormati Raja Abdullah, seorang pemimpin hebat dan aktor regional yang sangat signifikan," tutur Herzog, dilansir dari laman Al Arabiya.
Kantor kepresidenan Israel menyebutkan bahwa pertemuan Herzog dengan Raja Abdullah II berlangsung hangat. Keduanya dikabarkan telah membahas "beragam isu-isu strategis" secara mendalam.
"Beragam isu yang kami bahas meliputi hasil pertanian, isu energi, keberlanjutan, dan solusi krisis iklim," tutur Herzog.
Yordania dan Mesir adalah dua negara tetangga Israel yang telah menandatangani perjanjian damai dengan Tel Aviv.
Hubungan bilateral antara Israel dan Yordania sempat memburuk di bawah kepemimpinan Benjamin Netanyahu. Namun setelah PM baru Naftali Bennett berkuasa, ia bertolak menuju Yordania dan berbicara dengan Raja Abdullah.
Baca: Diam-diam Raja Yordania Bertemu PM Israel untuk Bahas Kesepakatan Air
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
