Pasukan Israel melakukan serangan ke Rumah Sakit Al-Shifa. Foto: AFP
Pasukan Israel melakukan serangan ke Rumah Sakit Al-Shifa. Foto: AFP

Kerahkan Buldoser, Israel Hancurkan Pintu Masuk Rumah Sakit Al-Shifa

Fajar Nugraha • 16 November 2023 12:47
Gaza: Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza mengatakan bahwa tentara Israel telah mengerahkan buldoser di rumah sakit Al-Shifa. Sebelumnya Israel bersikeras rumah sakit itu berada di atas pusat komando Hamas.
 
“Buldoser Israel menghancurkan sebagian pintu masuk selatan ke rumah sakit,” kata kementerian itu dalam pernyataan singkat dalam bahasa Arab, seperti dikutip Al Jazeera, Kamis 16 November 2023.
 
Sementara tentara Israel mengatakan kepada AFP bahwa operasi sedang berlangsung di kompleks rumah sakit.

“Malam ini kami melakukan operasi sasaran ke RS Shifa. Kami terus bergerak maju,” kata Mayor Jenderal Yaron Finkelman, kepala operasi militer Israel di Jalur Gaza, melalui saluran Telegram Militer Israel.
 
Baca: Militer Israel Lakukan Interogasi di Dalam Rumah Sakit Al-Shifa.

 
Tentara Israel melakukan operasi di Rumah Sakit Al-Shifa pada Rabu, memicu keprihatinan dan kritik internasional yang serius.
 
Hamas, yang berulang kali membantah menggunakan rumah sakit tersebut untuk operasi militer, mengeluarkan pernyataan yang menyebut klaim Israel sebagai “cerita palsu yang tidak akan dipercaya oleh siapa pun.”
 
“Video tersebut sebagai ‘sandiwara’ yang dipalsukan,” ujar Juru Bicara Hamas, Bassem Naim, kepada Al Jazeera.
 
Rumah Sakit Al-Shifa telah menjadi pusat upaya 40 hari Israel untuk merebut kendali Gaza dari Hamas, dan penguasaan rumah sakit tersebut oleh Israel merupakan langkah signifikan yang dapat menentukan laju dan luasnya perang mereka dengan Hamas. Israel terus menuduh bahwa Hamas membangun pusat komando militer di rumah sakit tersebut, menggunakan pasien dan stafnya sebagai perisai manusia.
 
Seorang jurnalis yang menghubungi AFP, yang terjebak di dalam rumah sakit, mengatakan tentara menembak ke udara dan memerintahkan para pemuda untuk menyerah ketika mereka masuk ke rumah sakit semalaman.
 
Menjelang sore, pasukan Israel telah mundur dari fasilitas tersebut dan ditempatkan kembali di sekitar rumah sakit.
 
Baik Israel maupun sekutu utamanya Amerika Serikat mengatakan, pejuang Palestina memiliki pusat komando di bawah kompleks Al-Shifa, tuduhan yang dibantah oleh Hamas dan direktur rumah sakit tersebut.
 
Tentara Israel mengatakan pasukannya telah menemukan “peralatan militer dan tempur” di dalam kompleks tersebut selama operasi hari Rabu, sebuah klaim yang dibantah oleh kementerian kesehatan yang dikelola Hamas.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan