Dubes RI untuk Uganda, Hery Saripudin bertemu dengan Menteri Luar Negeri Uganda Odongo Jeje Abubakhar./Dok. KBRI Nairobi
Dubes RI untuk Uganda, Hery Saripudin bertemu dengan Menteri Luar Negeri Uganda Odongo Jeje Abubakhar./Dok. KBRI Nairobi

Menlu Uganda Minta Dukungan ke Indonesia untuk Penyelenggaraan KTT Gerakan Non Blok

Marcheilla Ariesta • 07 September 2022 21:55
Kampala: Uganda meminta dukungan Indonesia untuk keberhasilan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Gerakan Non Blok (GNB) yang akan diselenggarakan di Kampala akhir 2023. Menteri Luar Negeri Uganda Odongo Jeje Abubakhar memintanya saat menerima kunjungan Kehormatan Duta Besar RI untuk Uganda Mohamad Hery Saripudin.
 
Lebih lanjut Menlu Abubakhar menyampaikan, dirinya terinspirasi oleh kepiawaian Presiden Soekarno dalam membangun Indonesia di awal masa kemerdekaan.
 
Sementara itu Dubes Hery menuturkan, dirinya sangat terkesan dengan komitmen Presiden Uganda Yoweri Museveni, usai menerima dirinya menyerahkan Surat Kepercayaan (kredensial) September tahun lalu. Presiden Museveni menganggap  pentingnya GNB, serta peran sentral Soekarno dalam pembentukan lembaga tersebut.

Kepada Menlu Abubakhar, Dubes Hery menyampaikan bahwa kunjungannya ke Kampala saat itu akan dimanfaatkan juga untuk mendorong peningkatan hubungan perdagangan Indonesia dan Uganda.
 
Baca juga: Dubes RI Hery Serahkan Surat Kepercayaan ke Presiden Uganda
 
"Dalam kaitan itu, Dubes Hery mengharapkan kesediaan Uganda untuk memulai perundingan pembentukan Preferential Trade Agreement (PTA), sebagai salah satu instrumen penting dalam mendorong interaksi perdagangan antar kedua negara," kata KBRI Nairobi dalam keterangannya, Rabu, 7 September 2022.
 
Dubes Hery juga mengatakan, kunjungannya ke Kampala sekalian untuk bertemu dengan KADIN Uganda dalam upaya mengundang sebanyak mungkin pengusaha Uganda untuk menghadiri Trade Expo Indonesia (TEI) yang akan diselenggarakan di Jakarta 19-23 Oktober 2022.
 
"Dubes Hery mengharapkan dukungan dalam upaya meningkatkan minat mahasiswa Uganda  untuk melanjutkan studi di Indonesia dengan memanfaatkan beasiswa yang ditawarkan Pemerintah dan universitas di Indonesia," lanjut mereka.
 
Menlu Abubakhar menanggapi positif usulan Dubes Hery. Terkait dengan FTA, dirinya berjanji untuk segera melakukan koordinasi dengan koleganya Menteri Perdagangan.
 
Sementara itu, terkait beasiswa Menlu Abubakhar mengharapkan Indonesia berkenan meningkatkan kuota yang diberikan kepada mahasiswa Uganda.
Sedangkan di bidang kerja sama berpotensi, Menlu Abubakhar mengharapkan Indonesia dapat meningkatkan kerja samanya di bidang kelapa sawit, pengembangan infrastruktur, serta industri  elektronik.
 
"Dalam upaya peningkatan hubungan bilateral kedua negara, kami berharap Pemerintah Uganda dapat segera membuka kantor perwakilannya di Jakarta," lanjut Dubes Hery kepada Menlu Uganda.
 
Ia juga menyampaikan harapannya Pemerintah Uganda berkenan memberikan dukungan bagi pencalonan Indonesia sebagai anggota International Telecomunication Union (ITU) serta pencalonan Dr. Meiditomo Sutyarjoko sebagai anggota dewan RRB (Radio Regulations Broadcasting) ITU.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan