Presiden Chad, Idriss Deby Itno meninggal dunia. Foto: AFP.
Presiden Chad, Idriss Deby Itno meninggal dunia. Foto: AFP.

Presiden Chad Meninggal Dunia Usai Perang Melawan Pemberontak

Marcheilla Ariesta • 20 April 2021 21:57
N'Djamena: Presiden Chad, Idriss Deby Itno meninggal dunia usai memimpin perang melawan pemberontak di utara negara tersebut. Ia tewas pada Selasa, 20 April 2021 akibat luka yang diderita saat berperang.
 
"Presiden menghembuskan napas terakhirnya setelah membela kedaulatan negaranya di medan perang," ucap juru bicara militer Chad, Azem Bermandoa Agouna, dilansir dari BBC, Selasa, 20 April 2021.
 
Pengumuman kematiannya datang sehari setelah hasil pemilihan sementara memproyeksikan ia akan memenangkan masa jabatan keenam. Pemerintah dan parlemen telah dibubarkan.

Jam malam juga diberlakukan dan perbatasan telah ditutup.
 
Deby, telah menghabiskan tiga dekade memimpin Chad. Ia merupakan salah satu pemimpin terlama di Afrika.
 
Baca juga: Terluka Usai Bertempur dengan Pemberontak, Presiden Chad Meninggal Dunia
 
Pria 68 tahun itu merupakan perwira militer saat ia berkuasa pada 1990 melalui pemberontakan bersenjata. Dia adalah sekutu lama Prancis dan kekuatan Barat lainnya dalam pertempuran melawan kelompok-kelompok jihadis di wilayah Sahel Afrika.
 
Ia pergi ke garis depan pada akhir pekan untuk mengunjungi pasukan yang memerangi pemberontak yang menamakan diri mereka Fact (Front untuk Perubahan dan Kesatuan di Chad).
 
Sepeninggal Deby, Chad akan dipimpin oleh anak sang mendiang presiden yang menjabat sebagai kepala dewan militer, Mahamat Idriss Deby Itno. Selama ini, Mahamat sudah kerap tampil bersama Deby karena ia menjabat sebagai kepala pasukan pengawal presiden.
 
Mahamat akan memerintah selama 18 bulan ke depan. Ia juga akan memimpin dewan militer, tapi pemilihan yang bebas dan demokratis akan dilaksanakan setelah masa transisi selesai.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan