Anak-anak di Gaza kelaparan hingga meninggal dunia. (AFP)
Anak-anak di Gaza kelaparan hingga meninggal dunia. (AFP)

Jumlah Anak Palestina yang Meninggal Akibat Kekurangan Gizi Jadi 16 Orang

Marcheilla Ariesta • 04 Maret 2024 17:49
Gaza: Jumlah anak-anak Palestina yang meninggal akibat kekurangan gizi dan perawatan medis yang tidak memadai bertambah. Pada Senin, 4 Maret 2024, jumlah anak yang meninggal bertambah menjadi 16 orang.
 
Yang terbaru, seorang anak meninggal di Rumah Sakit Abu Youssef al-Najjar di Rafah, selatan Gaza.
 
"Pada hari Minggu, Rumah Sakit Kamal Adwan yang tidak berfungsi di Jalur Gaza utara mengatakan 15 anak meninggal akibat kekurangan gizi dan dehidrasi," lapor Al Jazeera, Senin, 4 Maret 2024.

Mereka menambahkan, ada enam anak lain dalam perawatan intensif.
 
Sebagian besar rumah sakit di Gaza telah ditutup atau lumpuh setelah lebih dari lima bulan serangan Israel, termasuk Rumah Sakit Indonesia di Khan Younis.
 
Bencana kelaparan di Jalur Gaza semakin parah, walau bantuan kemanusiaan sudah mulai masuk melalui udara. Saat ini terdapat sekitar 2,4 juta orang yang mengalami kelaparan di Gaza. 
 
Pengiriman bantuan makanan via udara dinilai tidak terlalu membantu masalah tersebut. Media Palestina melaporkan, mengirim bantuan kemanusiaan melalui udara tidak efektif, dan hanya merupakan upaya menghindari solusi radikal terhadap masalah di Gaza.
 
Amerika Serikat (AS) mengatakan, pada Sabtu lalu bahwa mereka telah mengirim bantuan kemanusiaan pertama ke Gaza via udara, dengan lebih dari 30.000 paket makanan diterjunkan dari pesawat militer.
 
Beberapa hari lalu, tentara Mesir mengumumkan partisipasi Qatar dan Prancis dalam operasi udara. Mesir, Yordania dan Uni Emirat Arab telah ikut ambil bagian untuk memberikan bantuan ke Gaza, yang dilanda perang Israel-Hamas sejak 7 Oktober 2023.
 
Israel telah melancarkan serangan mematikan di Gaza menyusul serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober. Pengeboman Israel telah menewaskan 30.410 orang dan melukai 71.700 lainnya, sementara kematian akibat serangan Hamas mencapai kisaran 1.200.
 
Perang Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan. Sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong tersebut telah rusak atau hancur, menurut data PBB.
 
Baca juga: Bencana Kelaparan di Gaza Semakin Parah, Bantuan via Udara Kurang Efektif
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan