Warga Palestina mencari orang-orang terkasih di tengah reruntuhan dan kegelapan total, saat malam tiba dan Israel memutus semua aliran listrik ke daerah kantong yang terkepung.
Sebelumnya hari ini, menteri energi Israel mengumumkan rencana untuk memutus aliran listrik di Jalur Gaza.
“Kami khawatir hal ini dapat menimbulkan konsekuensi serius bagi orang-orang yang terluka dan mencari perawatan di rumah sakit,” sebut pejabat Kementerian Kesehatan Palestina, seperti dikutip dari Middle East Eye, Minggu 8 Oktober 2023.
Israel terus membombardir Gaza sebagai tanggapan atas serangan sebelumnya hari ini.
Serangkaian serangan udara Israel menghantam pusat Kota Gaza, yang berpenduduk sekitar setengah juta orang.
| Baca: Serangan Udara Israel Hantam RS Indonesia, Staf Lokal MER-C Meninggal. |
Serangan tersebut terjadi setelah juru bicara militer Israel mendesak warga Palestina di Gaza untuk mengevakuasi rumah mereka dan memerintahkan agar pihak yang mengkritik Israel mengecam hal tersebut, karena tidak ada protokol evakuasi atau tempat perlindungan di wilayah kantong yang terkepung.
Layanan penyelamatan nasional Israel mengatakan sedikitnya 300 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka, menjadikannya serangan paling mematikan di Israel selama bertahun-tahun. Sejumlah tentara dan warga sipil Israel juga ditangkap dan dibawa ke Gaza. Sementara korban dari Palestina dilaporkan mencapai 250 jiwa yang tewas.
Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant memperingatkan Hamas bahwa mereka membuat “kesalahan besar” dalam melancarkan serangan, yang dimulai pada pukul 6:30 pagi waktu setempat dan melibatkan rentetan roket yang ditembakkan dari berbagai lokasi di Gaza serta para pejuang yang menyusup ke Israel melalui darat, laut dan udara.
“Warga Israel, kami sedang berperang. Musuh akan menanggung akibat yang belum pernah terjadi sebelumnya,” kata Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam pesan video dari markas militer di Tel Aviv.
Militer Israel melancarkan serangkaian serangan udara di Gaza sebagai tanggapan atas serangan tersebut. “Puluhan jet tempur (militer Israel) saat ini menyerang sejumlah sasaran milik organisasi teroris Hamas di Jalur Gaza,” kata Netanyahu.
Mohammed Deif, seorang komandan senior militer Hamas, mengatakan tembakan roket menandai dimulainya ‘Operation Al-Aqsa Flood’, dan dia meminta warga Palestina di mana pun untuk melawan pendudukan Israel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id