Serangan Israel meluas di Palestina, tak hanya di Gaza tapi juga sampai ke Tepi Barat. Mereka beralasan bahwa serangan untuk melawan Hamas, namun di Jenin dan Tepi Barat, tak ada Hamas karena dikuasai faksi Fatah.
"Sejauh ini, ini adalah serangan militer Israel terbesar dan terlama yang pernah kita saksikan setiap malam selama beberapa bulan terakhir sejak perang dimulai," lapor Al Jazeera, Kamis, 14 Desember 2023.
"Kami juga mendapat laporan bahwa penggerebekan ini sebenarnya akan meluas ke luar Jenin ke beberapa desa sekitar di luar kota," lanjut mereka.
Menurut saluran berita televisi Israel, mereka mengatakan bahwa 1.400 tentara cadangan Israel digunakan dalam operasi ini.
Sementara itu, serangan Israel ke Gaza telah menewaskan lebih dari 18 ribu jiwa sejak 7 Oktober lalu. Mayoritas korban tewas adalah anak-anak dan perempuan.
Sedangkan di Tepi Barat, sudah ratusan orang tewas, dan ratusan lainnya ditangkap tentara Israel.
Baca juga: Serangan Makin Intens, Israel Tak Berniat Hentikan Perang di Gaza
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
