Ilustrasi Medcom.id
Ilustrasi Medcom.id

Sekolah Untuk Anak Tunanetra Terbakar, 11 Orang Tewas

Fajar Nugraha • 25 Oktober 2022 17:04
Mukono: Sebanyak 11 orang, kebanyakan anak-anak, tewas dalam kobaran api yang meluluhlantakkan sebuah sekolah tunanetra di Uganda pada dini hari. Hal itu disebutkan polisi dan seorang menteri pemerintah.
 
"Penyebab kebakaran saat ini tidak diketahui, tetapi sejauh ini 11 kematian akibat kebakaran telah dikonfirmasi sementara enam dalam kondisi kritis dan dirawat (ke rumah sakit)," kata Kepolisian Uganda di Twitter.
 
Bencana itu terjadi sekitar pukul 1.00 dini hari Senin 24 Oktober 2022 Salama School for the Blind di distrik Mukono, timur ibu kota Kampala.
 
Polisi mengatakan, penyelidikan telah diluncurkan ke penyebab kebakaran dan rincian lebih lanjut akan dirilis kemudian.
 
"Sebagian besar korban tewas adalah anak-anak di sekolah dan simpati kami ditujukan kepada orang tua," kata Menteri Dalam Negeri Jenderal Kahinda Otafiire kepada AFP, Selasa 25 Oktober 2022.
 
"Sekolah telah ditutup sebagai tempat kejadian kejahatan dan berjanji akan ada penyelidikan penuh," ujarnya.
 
"Sebagai pemerintah, kami akan menyelidiki akar penyebab kebakaran dan jika ada pelakunya, mereka akan ditangkap dan hukum akan berjalan," tambahnya.
 

'Dia pergi'

Richard Muhimba, ayah putus asa dari salah satu anak yang meninggal, mengatakan kepada AFP: "Tidak ada kata-kata yang dapat menjelaskan rasa sakit yang saya alami.
 
"Saya mengunjungi anak saya pada hari Sabtu, dia dalam keadaan sehat dan dalam waktu kurang dari tiga hari dia pergi. Tolong beri saya waktu untuk melewati rasa sakit ini," kata Muhimba, sebelum menutup telepon.
 
Seorang teman mengatakan kepada AFP bahwa anak itu berusia 15 tahun dan Muhimba adalah ayah dari lima anak.
 
Salama dibangun pada April 1999 oleh pemerintah daerah di Mukono dan melayani anak-anak dan dewasa muda antara usia enam hingga 25 tahun.
 
Negara Afrika Timur itu telah mengalami serangkaian kebakaran sekolah yang mematikan dalam beberapa tahun terakhir.
 
Pada November 2018, 11 anak laki-laki tewas dan 20 lainnya menderita luka bakar parah dalam dugaan serangan pembakaran di sebuah sekolah asrama di Uganda selatan.
 
Pada bulan April 2008, 18 siswi terbakar sampai mati bersama dengan satu orang dewasa ketika api melalap asrama mereka di sebuah sekolah menengah pertama dekat ibukota Uganda.
 
Pada Maret 2006, sedikitnya 13 anak tewas dan beberapa lainnya terluka saat kebakaran melanda sebuah sekolah Islam di Uganda barat. Pada bulan Juli tahun yang sama, enam anak tewas dalam kebakaran serupa di timur.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan