Sekelompok simpatisan pemberontak Houthi berpatroli di Yaman. (AFP)
Sekelompok simpatisan pemberontak Houthi berpatroli di Yaman. (AFP)

11 Anak-Anak Terluka dalam Serangan Houthi di Yaman

Medcom • 25 Juli 2022 07:30
Taiz: Setidaknya 11 anak-anak terluka akibat terkena serangan mortir yang ditembakkan kelompok pemberontak Houthi di kota Taiz, bagian selatan Yaman akhir pekan kemarin.
 
Pihak kepolisian Taiz mengatakan bahwa Houthi melancarkan serangan mortir di distrik Zeid al-Mushki.
 
Dilansir dari Bernama, Minggu, 24 Juli 2022, disebutkan juga bahwa 11 anak-anak tersebut sebagian besarnya berusia di bawah 10 tahun. Mereka mengalami luka sedang hingga berat dalam insiden tersebut, yang merupakan sebuah pelanggaran gencatan senjata.

Pada 2 Juni lalu, kubu bertikai dalam konflik Yaman sepakat memperpanjang gencatan senjata yang dimediasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) selama dua bulan.
 
Di bawah gencatan senjata, yang pertama kali diterapkan pada 2 April, semua operasi militer kubu bertikai di Yaman terhenti. Perjanjian gencatan senjata juga memungkinkan berlangsungnya kegiatan operasional penerbangan komersil dari bandara di Sanaa, ibu kota Yamaan yang dikuasai Houthi.
 
Yaman dilanda kekerasan dan ketidakstabilan semenjak 2014, ketika Houthi merebut sebagian besar wilayah negara tersebut, termasuk Sanaa.
 
Houthi masih mengendalikan ibu kota Sanaa dan sebagian besar wilayah di Yaman, meskipun pasukan militer yang dipimpin Arab Saudi dan sekutunya telah berusaha menggulingkan mereka serta memulihkan pemerintahan Yaman sejak 2015.
 
Intervensi yang dilakukan Arab Saudi telah memperparah kondisi masyarakat Yaman. Jutaan warga di negara tersebut mengalami kelaparan berkepanjangan, dalam sebuah krisis kemanusiaan yang disebut PBB sebagai yang terburuk di era modern. (Gracia Anggellica)
 
Baca:  Pemberontak Houthi Sepakat Hentikan Penggunaan Tentara Anak
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan