Suara ledakan yang terdengar di Teheran berasal dari operasi pertahanan udara, menurut stasiun TV pemerintah Iran pada Sabtu, 26 Oktober 2024 yang mengutip sumber-sumber keamanan. Foto: AFP
Suara ledakan yang terdengar di Teheran berasal dari operasi pertahanan udara, menurut stasiun TV pemerintah Iran pada Sabtu, 26 Oktober 2024 yang mengutip sumber-sumber keamanan. Foto: AFP

Fakta-Fakta Israel Serang Ibu Kota Iran, Teheran

M Rodhi Aulia • 26 Oktober 2024 09:37
Jakarta: Tentara Israel dilaporkan melancarkan serangan terhadap sasaran militer di Teheran, ibu kota Iran pada Sabtu pagi 26 Oktober 2024. Serangan tersebut disebut sebagai respons terhadap dugaan ancaman yang berlangsung selama berbulan-bulan dari Iran terhadap Israel. Beberapa ledakan terdengar di kawasan Teheran pada pagi hari saat matahari belum terbit.
 
Berikut adalah fakta-fakta seputar serangan ini:

1. Israel Klaim Serangan Tepat Sasaran pada Target Militer

Dilaporkan oleh AFP, pihak militer Israel mengonfirmasi bahwa mereka melakukan serangan tepat sasaran pada target militer di Iran. 
 
“Menanggapi serangan terus-menerus selama berbulan-bulan dari rezim di Iran terhadap Negara Israel - saat ini Pasukan Pertahanan Israel tengah melancarkan serangan tepat sasaran terhadap target militer di Iran,” tulis IDF, akun resmi militer Israel di media sosial X.

Baca juga: Iran: Suara Ledakan di Teheran Berasal dari Operasi Pertahanan Udara

2. Ledakan Terdengar di Teheran

Siaran Aljazeera menunjukkan suasana kota Teheran yang masih gelap dengan terdengar ledakan-ledakan dari arah tertentu. Namun, hingga saat ini belum ada informasi yang pasti mengenai jumlah korban jiwa atau kerusakan bangunan akibat serangan tersebut.

3. Serangan Menggunakan Drone

Menurut salah stasiun TV, serangan ini tampaknya bukan berasal dari jet tempur melainkan dari drone. Ledakan yang terdengar tersebut diperkirakan merupakan hasil dari serangan drone yang diluncurkan ke arah target tertentu di Teheran.

4. Tidak Ada Situs Militer IRGC yang Diserang

Media Iran melaporkan bahwa tidak ada situs milik Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) yang menjadi target serangan. Hingga saat ini, otoritas Iran belum memberikan pernyataan resmi terkait dampak serangan tersebut atau apakah akan ada respons militer lebih lanjut.

5. Latar Belakang Ketegangan Israel-Iran

Iran diketahui memberikan dukungan pada kelompok Hamas di Palestina dan Hizbullah di Lebanon, yang menjadi kelompok penentang utama Israel di kawasan Timur Tengah. Ketegangan antara kedua negara memuncak seiring dengan konflik di Gaza yang telah menewaskan puluhan ribu orang sejak Oktober 2023.
 
Serangan ini menandai eskalasi terbaru dalam ketegangan Israel-Iran yang berlarut-larut. Kabar lebih lanjut tentang dampak serangan di Teheran masih ditunggu.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DHI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan