Dilaporkan sebagai seorang ayah dan anak, kedua warga Israel itu ditembak dari jarak dekat di tempat cuci mobil di desa Huwara, menurut kantor penyiaran publik Kan.
Dilansir dari Algemeiner, Sabtu, 19 Agustus 2023, militer Israel sedang mencari penyerang di daerah itu, dan telah memasang penghalang jalan di sekitar lokasi serangan. Menurut keterangan layanan ambulans Israel, ada dua orang yang tewas dalam penembakan.
Huwara di Tepi Barat pernah menjadi tempat serangan mematikan terhadap warga Israel dan serangan balasan oleh pemukim Yahudi terhadap warga Palestina, termasuk bentrokan dahsyat di desa tersebut pada Februari.
Kekerasan di Tepi Barat memburuk dalam 15 bulan terakhir, dengan sering terjadinya operasi penggerebekan oleh Israel dan serangan jalanan oleh warga Palestina.
Peluang menghidupkan kembali pembicaraan damai yang dimediasi Amerika Serikat (AS) untuk mendirikan negara Palestina di Tepi Barat, Gaza, dan Yerusalem timur, tetap redup hampir satu dekade setelah keruntuhannya.
Palestina memiliki pemerintahan terbatas di Tepi Barat dan hingga kini masih terpecah antara pemerintahan Fatah yang didukung Barat, dan kelompok bersenjata Hamas yang menolak koeksistensi dengan Israel.
Hamas dan kelompok bersenjata lainnya memuji serangan Huwara pada hari Sabtu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News