Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menegaskan bahwa tes covid-19 merupakan "tulang punggung" dari upaya mengalahkan pandemi virus tersebut. WHO mendorong semua negara dunia untuk meningkatkan jumlah tes kepada warga masing-masing.
Dikutip dari Arab News, Rabu 1 April 2020, laboratorium tersebut mampu melakukan ribuan tes tipe polymerase chain reaction atau PCR. Sejauh ini, PCR merupakan metode tes covid-19 dengan tingkat akurasi tertinggi.
Lewat peningkatan kapasitas ini, UEA mampu mempercepat proses identifikasi dan diagnosis kasus-kasus terduga covid-19. UEA juga optimistis dapat mempercepat proses pelacakan individu-individu yang pernah melakukan kontak dengan pasien positif covid-19.
Laboratorium di Masdar memprioritaskan tes covid-19 di UEA, namun juga terbuka untuk menerima sampel dari sejumlah negara tetangga di kawasan.
Hingga Rabu ini, berdasarkan data terbaru Universitas Johns Hopkins, jumlah kasus covid-19 di UEA mencapai 664 dengan enam kematian dan 61 pasien sembuh.
Sementara di negara tetangga UEA seperti Arab Saudi, jumlah infeksi covid-19 telah melampaui 1.500 dengan 10 kematian dan 165 pasien sembuh.
Sebelumnya, Saudi mengimbau kepada seluruh umat Muslim untuk menunda rencana ibadah haji dan umrah tahun ini karena situasi global yang belum kondusif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News