Insiden gedung roboh ini terjadi di Goba, pinggiran ibu kota Dar es Salaam, Tanzania.
Komisaris Wilayah Ubungo Kheri James mengatakan, robohnya bangunan juga menyebabkan kerusakan pada sejumlah rumah di sekitar lokasi kejadian.
Ia mengatakan, tim pencari sedang berusaha keras mencari para korban selamat.
"Pasukan Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Tanzania serta organisasi keamanan lainnya masih bekerja di lokasi," kata James, dilansir dari The East Africa, Selasa, 7 Desember 2021.
"Proses pencarian korban terus dilakukan. Kami berharap dapat menemukan lebih banyak korban selamat," lanjutnya.
Sementara itu, para korban luka sudah dibawa ke rumah sakit. James mengatakan, mereka sudah mendapatkan perawatan medis.
Hingga saat ini otoritas Tanzania belum mengetahui pasti penyebab robohnya bangunan tersebut.
Tragedi gedung roboh terjadi dari waktu ke waktu di banyak negara. November lalu, 21 orang berhasil selamat dalam sebuah insiden gedung roboh di Turki. Tidak ada satu pun korban jiwa dalam peristiwa itu.
Juli lalu, setidaknya 17 orang tewas dalam insiden hotel roboh di Tiongkok. Sementara pada Maret, sebuah hotel karantina di kota Quanzhou, Tiongkok, runtuh dan menewaskan 29 orang.
Korban Tewas Restoran Roboh di Tiongkok Jadi 29 Orang
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News