Pertemuan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Pangeran Mohammed bin Salman. Foto: AFP
Pertemuan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Pangeran Mohammed bin Salman. Foto: AFP

Arab Saudi Beli Drone dari Turki

Fajar Nugraha • 18 Juli 2023 19:08
Riyadh: Arab Saudi terus berupaya untuk memperkuat kekuatan militernya. Dalam perkembangan terbaru, Arab Saudi membeli drone atau pesawat terbang tak berawak dari Turki.
 
Sebuah perusahaan Turki akan menyediakan drone ke Arab Saudi, kata Riyadh pada Selasa setelah kunjungan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang bertujuan untuk menarik investasi asing.
 
“Beberapa kontrak termasuk kesepakatan drone ditandatangani selama pertemuan antara Erdogan dan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman di pelabuhan Laut Merah Jeddah pada Senin,” kata kantor berita resmi Saudi Press Agency (SPA), seperti dikutip AFP, Selasa 18 Juli 2023.
Erdogan, yang pada pemilihan Mei memenangkan masa jabatan lima tahun lagi, berada di Arab Saudi untuk memulai tur Teluk yang berusaha menggalang dukungan untuk ekonomi Turki yang goyah.
 
Pemimpin Turki itu diperkirakan akan tiba di negara tetangga Qatar pada Selasa malam.
 
Setelah menghadiri forum bisnis Saudi-Turki di Jeddah pada hari Senin, Erdogan dan Pangeran Mohammed membahas "prospek kerja sama bersama" dalam pertemuan mereka, SPA melaporkan.
 
“Kedua pemimpin menandatangani perjanjian kerja sama di bidang energi, investasi langsung, pertahanan dan media,” kata laporan itu.
 
Ia menambahkan bahwa pejabat Saudi juga menandatangani "dua kontrak dengan perusahaan Turki Baykar", produsen drone yang dijalankan bersama oleh salah satu menantu Erdogan.
 
Drone yang dikembangkan oleh perusahaan swasta tersebut telah digunakan di Azerbaijan, Libya, dan Ukraina.
 
“Arab Saudi akan memperoleh drone dengan tujuan meningkatkan kesiapan angkatan bersenjata kerajaan dan memperkuat kemampuan pertahanan dan manufakturnya,” ujar Menteri Pertahanan Pangeran Khalid bin Salman mengatakan pada hari Selasa.
 
Dia tidak merinci nilai kesepakatan atau jenis drone yang ingin dibeli kerajaan.
 
Seorang diplomat Arab di Riyadh, yang meminta namanya dirahasiakan karena dia tidak berwenang berbicara kepada pers, mengatakan bahwa itu adalah model TB2 Baykar. Bulan lalu, Kuwait mengatakan telah mencapai kesepakatan senilai USD367 juta untuk pengadaan drone TB2.
 
Kunjungan minggu ini adalah yang kedua bagi Erdogan ke Arab Saudi sejak pemulihan hubungan baru-baru ini antara Ankara dan Riyadh, yang hubungannya tegang akibat pembunuhan jurnalis Saudi Jamal Khashoggi tahun 2018 di konsulat kerajaan di Istanbul.
 
Turki membuat marah Arab Saudi dengan mengejar kasus tersebut dengan penuh semangat pada saat itu. Mereka membuka penyelidikan dan memberi pengarahan kepada media internasional tentang perincian pembunuhan yang mengerikan itu.
 
Tetapi dengan hubungan yang membaik, Erdogan mengunjungi Arab Saudi pada April 2022, dan Pangeran Mohammed melakukan perjalanan ke Turki pada Juni tahun lalu.
 
Perjalanan Erdogan ke Teluk saat ini terjadi saat Turki berjuang melawan keruntuhan mata uang dan melonjaknya inflasi yang telah menghancurkan ekonominya. Pada Maret, Arab Saudi mendepositokan USD5 miliar di bank sentral Turki.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(FJR)




LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif