Berdasarkan informasi dari Jordan Hashemite Charity Organization (JHCO), kamp pengungsi Al Sukhneh merupakan salah satu kamp yang terdampak paling berat akibat pandemi Covid-19. Kamp yang terdiri dari 500 keluarga dan sekitar 7000 warga Palestina tersebut lebih dari separuh anak mudanya kehilangan pekerjaan akibat pandemi.
Dalam kunjungan tersebut, KBRI Amman membagikan 75 paket kebutuhan sehari-hari. Sebelumnya, KBRI Amman juga membagikan obat-obat ke Medicine Aids for Palestine (MAP) yang mengelola klinik-klinik yang ada di kamp pengungsi tersebut.
"Walau sumbangan tersebut belum mencukupi kebutuhan warga di kamp pengungsi, namun sumbangan ini merupakan bentuk perhatian rakyat Indonesia terhadap penderitaan saudara Palestinanya. Walau saat ini rakyat Indonesia juga tengah menghadapi pandemi Covid-19 namun tidak melupakan saudara-saudara Palestinanya yang juga menderita terutama yang berada di kamp-kamp pengungsi," kata Duta Besar untuk Yordania, Ade Padmo Sarwono, dalam keterangan di situs Kementerian Luar Negeri, Jumat, 25 Maret 2022.
Disampaikannya juga bahwa di masa-masa yang akan datang, para donatur Indonesia akan terus memberikan sumbangan bagi pengungsi Palestina. Dubes Ade juga berkomitmen untuk menghimpun donatur-donatur agar dapat membantu para pengungsi, terutama di saat musim dingin.
Baca: Serahkan Surat Kepercayaan ke Raja Yordania, Dubes RI Resmi Bertugas
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News