Jaksa Amerika ingin dia diadili di AS. Berbicara dari penjara kepada seorang reporter Turki, Korkmaz mengatakan dia lebih suka menghadapi keadilan di rumah, di mana dia juga dicari karena pencucian uang dan penipuan. Pengusaha itu telah membantah klaim terhadapnya. Para pejabat AS tahu kemungkinan kecil Ankara mengekstradisi Korkmaz, jika dia dikirim kembali ke Turki.
Sebagian besar alasannya terletak pada penolakan Washington untuk menyerahkan ulama Turki yang berbasis di AS yang diyakini Presiden Recep Tayyip Erdogan merencanakan kudeta yang gagal terhadapnya pada tahun 2016.
Pertempuran hukum yang berlarut-larut dapat menambah ketegangan dalam hubungan AS-Turki, yang mulai memburuk setelah Erdogan selamat dari upaya kudeta.
Proyek Pelaporan Kejahatan dan Korupsi Terorganisir menemukan bahwa Korkmaz berperan dalam upaya Ankara untuk menjilat Trump di tahun-tahun pertamanya di Gedung Putih.
Kelompok investigasi juga menuduh pada Maret bahwa Korkmaz memfasilitasi perjalanan tahun 2018 untuk orang Amerika yang terkait dengan Trump yang berusaha untuk mengamankan pembebasan pendeta AS yang ditahan Andrew Brunson dari Turki.
Nasib pendeta menjadi masalah besar bagi Trump, yang mendorongnya ke garis depan hubungan AS-Turki sampai akhirnya Brunson dibebaskan pada akhir 2018.
Analis mencatat bahwa kasus Korkmaz datang tepat ketika Erdogan -,menghadapi angka persetujuan domestik yang menurun,- mencoba mengatasi masalah diplomatik sehingga ia dapat mengamankan investasi asing dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
