Berdasarkan laporan dari kantor berita NNA, Qatar akan mengirim pasokan medis ke dua rumah sakit lapangan di Lebanon pada Rabu 5 Agustus 2020. Dua rumah sakit tersebut masing-masing memiliki kapasitas 500 tempat tidur.
Masih dari laporan NNA, Irak juga akan mengirim bantuan berupa perangkat rumah sakit lapangan dan juga bahan bakar.
Emir Qatar, Tamim Bin Hamad Al Thani, mengatakan via Twitter bahwa dirinya sudah berbicara dengan Presiden Lebanon Michel Aoun melalui sambungan telepon. Sang Emir menegaskan bahwa Qatar akan selalu membantu masyarakat Lebanon, terutama di tengah masa sulit seperti saat ini.
"Belasungkawa kami sampaikan kepada masyarakat Lebanon. Kami berdoa agar korban tewas diterima di sisi Tuhan, dan yang terluka segera disembuhkan," ujar Emir Tamim.
Menurut laporan media Kuwait News Agency (KUNA), Putra Mahkota Kuwait Pangeran Sheikh Nawaf Al-Ahmad Al-Jaber Al-Sabah juga mengerahkan jajarannya untuk mengirim bantuan medis ke Lebanon.
Sebelumnya, Israel juga telah menawarkan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Lebanon. Bantuan ditawarkan meski Israel dan Lebanon secara teknis masih dalam status berperang.
Israel mengatakan, bantuan kemanusiaan dapat dikirim ke Lebanon melalui mediator internasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id