Baku tembak di Lebanon/AFP
Baku tembak di Lebanon/AFP

Baku Tembak di Lebanon Libatkan Senjata RPG dan AK-47

Marcheilla Ariesta • 15 Oktober 2021 08:27
Beirut: Kisruh politik atas penyelidikan ledakan pelabuhan di Beirut, Lebanon pada Agustus 2020 memicu kekerasan terburuk di negara itu dalam 10 tahun terakhir. Protes berubah menjadi pertempuran di jalan yang mematikan.
 
Ratusan pendukung Hizbullah dan sekutu utama mereka, Amal, bergerak menuju Istana Kehakiman di ibu kota Lebanon. Namun, massa tiba-tiba ditembak oleh penembak jitu di atap, memaksa demonstran dan jurnalis berlindung.
 
Rekaman media sosial menunjukkan orang-orang bersenjata menembakkan RPG dan AK-47 dari gang-gang dan di belakang tempat pembuangan sampah. Orang bersenjata ini diduga berafiliasi dengan pengunjuk rasa untuk menghalau tembakan misterius sebelumnya.
Palang Merah Lebanon melaporkan, enam orang tewas dan lebih dari 30 lainnya terluka dalam kekerasan tersebut.
 
Baca juga: 6 Tewas Akibat Baku Tembak dalam Protes di Lebanon
 
"Penembak jitu dan pria bersenjata menembak ke orang di kepala. Tak hanya itu, empat roket B7 ditembakkan ke udara," kata Menteri Dalam Negeri, Bassam Mawlawi, dilansir dari CNN, Jumat, 15 Oktober 2021.
 
Militer Lebanon menuturkan, sembilan orang telah ditangkap dalam bentrokan tersebut. Terlihat asap mengepul dari dalam gedung yang tampaknya ditembaki.
 
Pusat bentrokan berada dekat dengan lokasi perang saudara Lebanon 1975-1990 dan meningkatkan momok kekacauan lebih lanjut di negara tersebut.
 
Tembakan senjata dan roket dilaporkan tidak berhenti selama empat jam sejak pertempuran itu dimulai.
 
Sementara itu, Hizbullah dan Amal dalam pernyataan bersama mereka, menuding partai Kristen sayap kanan Pasukan Lebanon berada di balik serangan penembak jitu.
 
Partai Pasukan Lebanon menolak tuduhan itu. Mereka balik menyalahkan pertempuran terjadi karena senjata yang tersebar luas - kiasan untuk senjata Hizbullah.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(FJR)




LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif