Baca: Afrika Selatan Lockdown, Militer Dikerahkan.
"Pagi ini, kami masyarakat Afrika Selatan dibangunkan dengan berita sedih, bahwa kami memiliki kematian pertama akibat covid-19," kata Menteri Kesehatan Afsel, dilansir dari BBC, Jumat, 27 Maret 2020.
Kematian terjadi di rumah sakit yang terletak di sebelah selatan Western Cape. Kasus infeksi juga meningkat di negara tersebut, melewati angka 1.000.
Afrika Selatan melakukan penutupan total secara nasional untuk menghentikan penyebaran virus korona covid-19 mulai hari ini. Semua, kecuali kebutuhan yang penting dilarang. Baik polisi maupun tentara dikerahkan untuk menegakkan tindakan tersebut.
Kamis malam, Presiden Cyril Ramaphosa mengunjungi tentara sebelum mereka dikerahkan dari sebuah pangkalan di kota Soweto, Johannesburg.
"Saya mengutus Anda untuk pergi dan membela orang-orang kita dari virus korona," kata mengenakan seragam kamuflase.
"Ini belum pernah terjadi sebelumnya, tidak hanya dalam demokrasi kita, namun juga dalam sejarah negara. Bahwa kita akan mengunci negara ini selama 21 hari untuk keluar dan berperang melawan musuh yang tidak terlihat, virus korona," imbuhnya.
Toko makanan tetap diizinkan untuk buka, namun penjualan alkohol dilarang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
