Militer Israel mengaku telah melakukan operasi penangkapan di desa Yamun pada dini hari. Saat operasi berlangsung, puluhan warga Palestina melempari batu dan peledak ke arah pasukan Israel, yang membalasnya dengan tembakan senjata api.
"Prajurit merespons dengan peluru tajam ke arah para tersangka yang melemparkan alat peledak," ucap militer Israel, dikutip dari itv.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut laporan kantor berita Wafa, dua warga Palestina yang terluka parah telah dibawa ke rumah sakit dan masih dirawat hingga saat ini.
Setidaknya 11 warga Palestina ditangkap pasukan Israel dalam operasi penyerbuan di Yamun sepanjang Senin dini hari.
Israel telah mengerahkan pasukannya ke beberapa kota dan desa Palestina dalam mencari beberapa tersangka serta kaki tangan terkait dua serangan mematikan yang terjadi belakangan ini.
Sebelumnya pada bulan ini, seorang warga Palestina melepaskan tembakan senjata api ke arah kerumunan warga di sebuah bar di Tel Aviv dan melarikan diri. Tiga orang tewas dalam penembakan tersebut.
Pelaku kemudian tewas dalam baku tembak dengan polisi Israel setelah berlangsungnya sebuah operasi perburuan berskala masif.
Baca: Pasukan Israel Kembali Masuk ke Al-Aqsa, Tahan Dua Tersangka Perusakan
