Dilansir dari laman The New Arab pada Selasa, 25 Mei 2021, laporan dari Teheran tidak menyebutkan nama ketujuh kandidat.
Abbas Ali Kadkhodaei, juru bicara Dewan Perwalian Iran, mengonfirmasi bahwa "hanya tujuh" kandidat yang lolos untuk pilpres bulan depan. Para kandidat tersebut telah diseleksi oleh panel ulama dan juri, yan juga disaksikan Pemimpin Agung Iran Ayatollah Ali Khamenei.
Kementerian Dalam Negeri Iran, yang menangani masalah kebijakan seputar pemilu, biasanya mengumumkan nama-nama kandidat. Pada 2017, sebanyak 1.630 tokoh mendaftar untuk menjadi kandidat pilpres Iran.
Baca: Total 592 Warga Iran Mendaftar Jadi Kandidat Pilpres
Kepala Pengadilan Iran Ebrahim Raisi, seorang ulama garis keras yang bersaing dengan Hassan Rouhani di tahun 2017. dianggap para analis sebagai kandidat terkuat dalam pilpres tahun ini.
Sebagian warga Iran frustrasi dengan kepemimpinan Rouhani terkait perjanjian nuklir 2015. Salah satu pencapaian terbesar Rouhani itu kini sudah tak karuan setelah Donald Trump menarik diri dari perjanjian itu secara sepihak di tahun 2018.
Pemerintahan baru AS di bawah Joe Biden bertekad untuk kembali ke perjanjian tersebut -- Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA).
Namun AS ingin terlebih dahulu melihat kesediaan Iran untuk menurunkan intensitas program nuklirnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
