Sebanyak 86 korban meninggal berasal dari kota bersejarah Amatrice dan dekat kota Accumoli. Banyak warga diyakini masih tertimbun reruntuhan bangunan.
Sebanyak 34 korban meninggal dunia juga ditemukan di Provinsi Le Marche. Menteri Kesehatan Italia mengungkapkan, banyak anak kecil yang menjadi korban gempa.
Saat mendatangi lokasi kejadian, Perdana Menteri Italia Matteo Renzi mengungkapkan, jumlah korban masih bisa bertambah. "Tidak ada keluarga, tidak ada kota, tidak ada desa tersisa," ujar Renzi seperti dilansir dari BBC, Kamis (25/8/2016).
Gempa yang terjadi pukul 03.36 waktu setempat itu paling kencang dirasakan di kota dan desa kecil yang berada di area pegunungan dimana wilayah Umbria, Lazio, dan Le Marche bertemu.
Segala cara dilakukan tim penyelamat untuk mencari korban. Evakuasi akan terus dilakukan sampai malam hari.
Kepala Daerah Accumoli Stefano Perucci mengatakan pada Ansa bahwa tidak ada lagi rumah yang dapat ditempati di Accumoli. Mereka akan membangun tenda sementara untuk pengungsian korban. Hal serupa juga terjadi di desa Pescara del Tronto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News