"Komitmen baru kami akan membantu negara-negara yang terkena Ebola untuk mengatasi berbagai tantangan," tutur Mimica, seperti dilansir Xinhua, Senin (8/12/2014).
Mimica menambahkan: "kami perlu memastikan negara-negara itu dapat pulih dari krisis dengan cepat dan kembali ke jalur pertumbuhan yang berkesinambungan."
Dari Rp926 miliar, Rp167 miliar dan Rp212 miliar akan diberikan masing-masing ke Guinea dan Liberia. Sementara Rp303 miliar akan digunakan untuk mengarahkan kembali proyek kesehatan yang sempat diluncurkan pada 2013 di Guinea terkait krisis Ebola.
Sebanyak Rp167 miliar lainnya dialokasikan sebagai dana cadangan jika sewaktu-waktu ada negara lain di Afrika yang terkena wabah Ebola. Sisa dana akan digunakan untuk mencegah aksi kekerasan yang mungkin terjadi di tengah wabah di wilayah perbatasan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News