Menurut keterangan pihak kepolisian, pelaku langsung melarikan diri setelah pasukan khusus mengevakuasi 18 orang yang terjebak di Toko Primark. Tidak ada dari 18 orang yang disandera itu menderita luka.
"Pada pukul 6.30 (waktu setempat), tiga orang masuk ke Toko Primark dan berencana melakukan perampokan," ujar pihak polisi, seperti dikutip AFP, Senin (13/7/2015).
Sementara polisi lain menyebutkan bahwa kabar mengenai perampokan ini diperoleh dari seorang pegawai toko yang mengirim SMS ke pacarnya. SMS itu menyatakan bahwa isi toko disandera oleh dua orang bersenjata.
Hingga saat ini polisi masih terus mengejar pelaku perampokan. Ada dugaan bahwa salah satu pelaku adalah pegawai Primark, namun hal tersebut belum bisa dipastikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News