medcom.id, Jakarta: Usia Indonesia sudah memasuki 72 tahun. Di usia yang semakin dewasa, Indonesia juga telah banyak menjalin kerja sama dengan negara-negara di dunia, salah satunya Rusia.
Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Galuzin menyelipkan harapan untuk hubungan Indonesia dan Rusia ke depannya. Lewat pernyataannya yang diterima Metrotvnews.com, Dubes Galuzin mengharapkan hubungan yang dibangun atas dasar kepercayaan dan persahabatan ini bisa semakin dalam lagi.
"Atas nama seluruh Staf Kedutaan Besar Federasi Rusia dan saya pribadi, kami mengucapkan selamat merayakan hari besar nasional - Hari Kemerdekaan Republik Indonesia!" kata Galuzin, Kamis, 17 Agustus 2017.
"Hari ini, kita masih terus melanjutkan pekerjaan intensif guna mempererat kerja sama Rusia dan Indonesia di berbagai aspek, demi kepentingan rakyat di kedua negara yang bertujuan untuk kemitraan strategis," imbuhnya.
Hubungan Indonesia dan Rusia terbilang cukup dekat. Presiden Joko Widodo telah melakukan kunjungan kenegaraan ke Rusia pada 2015 lalu. Sementara itu, Rusia juga mengirimkan Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov ke Indonesia awal bulan ini.
Bertemu dengan Menlu Retno Marsudi, keduanya membahas kunjungan Presiden Rusia Vladimir Putin ke Indonesia dan pemberantasan terorisme. Lavrov juga menawarkan pesawat komersil buatan negaranya kepada para pelaku industri penerbangan di Indonesia.
Sementara itu, neraca perdagangan Indonesia-Rusia mencatat surplus USD77,45 juta hingga Mei 2017. Nilai ekspor non migas Indonesia ke Rusia juga tumbuh hingga 8,5 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News