Lampu lalu lintas padam, kereta bawah tanah terhenti, bandara kacau, hingga transportasi umum berhenti total.
Kondisi darurat ini memaksa kedua negara bertetangga itu langsung mengumumkan status keadaan darurat nasional.
Melansir CNN, Selasa, 29 April 2025, operator jaringan listrik Portugal, Redes Energéticas Nacionais (REN), menyatakan bahwa pemadaman melanda seluruh Semenanjung Iberia hingga sebagian Prancis.
Anehnya, hingga beberapa jam setelah kejadian, pihak berwenang di Spanyol masih belum mengetahui penyebabnya.
Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengonfirmasi ketidakjelasan penyebab tersebut. Dampaknya terasa dramatis, dengan pusat-pusat transportasi yang lumpuh dan pertemuan darurat digelar cepat oleh pemerintah kedua negara yang berpopulasi total sekitar 60 juta jiwa.
Warga panik, jalanan berubah jadi 'Hutan'
Kebingungan melanda di berbagai kota besar. Di Madrid, lalu lintas kacau karena lampu lalu lintas padam total. Salah seorang warga, Luis Ibáñez Jiménez, menggambarkan kekacauan di jalanan.“Saya sedang mengemudi dan tiba-tiba tidak ada lampu lalu lintas... Rasanya seperti hutan,” ujar Luis kepada CNN.
Di saat yang sama, sistem pembayaran non-tunai lumpuh, membuat restoran, supermarket, dan toko-toko terpaksa tutup.
Petugas pemadam kebakaran Madrid bahkan mencatat ada 174 insiden penyelamatan dari lift yang terjebak akibat listrik padam.
| Baca juga: Ekuador Alami Pemadaman Listrik Dadakan |
Pemerintah berlomba pulihkan situasi
Kementerian Dalam Negeri Spanyol mengumumkan keadaan darurat di Andalusia, Extremadura, Murcia, La Rioja, dan Madrid. Perdana Menteri Portugal, Luis Montenegro, turut mengumumkan krisis energi setelah rapat kabinet tengah malam.Operator listrik memperingatkan bahwa pemulihan penuh akan menjadi operasi yang rumit. Sementara itu, sekitar 87 persen pasokan listrik di Spanyol berhasil dipulihkan pada Selasa pagi.
Gardu-gardu induk yang sebelumnya lumpuh sudah kembali beroperasi. Di Portugal, video yang viral di media sosial memperlihatkan warga bersorak saat listrik menyala kembali.
Walikota Madrid, José Luis Martinez Almeida, bahkan sempat meminta warga untuk meminimalkan pergerakan dan hanya hubungi layanan darurat jika benar-benar mendesak.
Tak hanya itu, penyedia layanan darurat Madrid mendesak agar negara mengumumkan darurat nasional, sementara pemimpin lokal Isabel Díaz Ayuso meminta pengerahan tentara.
Spanyol disalahkan, Portugal terluka
Di tengah kekacauan, muncul tudingan soal siapa yang bertanggung jawab atas insiden ini. Perdana Menteri Portugal menegaskan bahwa masalah tersebut tidak berasal dari negaranya.Kepala REN Portugal, João Faria Conceição, menjelaskan lebih lanjut bahwa Portugal lebih rentan terhadap insiden ini karena ketergantungannya pada impor listrik dari Spanyol.
“Kami adalah negara pinggiran,” katanya dalam konferensi pers.
Sementara Spanyol masih bisa mendapat bantuan dari Prancis dan Maroko, Portugal tidak punya jalur cadangan lain.
Bandara dan transportasi kacau balau
Kekacauan terbesar terjadi di sektor transportasi. Bandara-bandara utama seperti Madrid dan Barcelona, dua dari lima bandara tersibuk di Eropa mengalami pembatalan dan penundaan penerbangan massal.Maskapai Portugal, TAP Air Portugal, meminta warga untuk tidak pergi ke bandara hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Rumah sakit dan situs nuklir berhasil selamat
Untungnya, sektor vital seperti rumah sakit dan fasilitas nuklir tetap aman. Di Spanyol, reaktor nuklir dinyatakan beroperasi normal. Di Portugal, layanan medis darurat segera mengaktifkan rencana cadangan, memastikan operasional tetap berjalan dengan generator.Meskipun penyebab pastinya masih menjadi misteri, Antonio Costa, Presiden Dewan Eropa dan mantan Perdana Menteri Portugal, menyatakan tidak ada indikasi pemadaman ini disebabkan oleh serangan siber.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
