"Beralih ke sanksi apapun, tidak ada gunanya dan tidak efisien," ucap Putin, seperti dikutip dari AFP, Selasa 5 September 2017.
"Semua ini bisa menyebabkan malapetaka dan korban berjatuhan," ungkap dia lagi.
Rusia, yang merupakan sekutu Korut, juga turut mengecam peluncuran misil balistik Negara Komunis tersebut pada Minggu 3 September kemarin, yang disertai dengan bom hidrogen.
Kecaman juga datang dari sekutu Pyongyang yang lain, Tiongkok. Presiden Xi Jinping dikabarkan mengecam keras uji coba Pyongyang tersebut.
Komentar juga datang dari Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang menggambarkan uji coba tersebut sebagai sesuatu yang sepenuhnya tak bisa diterima.
Peluncuran misil balistik yang keenam kalinya ini pun membuat Amerika Serikat berang. Dalam akun Twitter pribadinya, Presiden Donald Trump mengatakan propaganda dan tindakan Korut semakin membahayakan AS.
"Korut adalah negara jahat yang telah berubah menjadi ancaman besar. Tingkah mereka akan membuat malu sekutunya, Tiongkok," tulis Trump.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id