Data primer hasil dialog langsung dengan masyarakat Rusia memunjukkan, 60 persen dari peminat bahasa Indonesia dipicu kecintaan terhadap Indonesia. Mereka umumnya pernah ke Indonesia dan ingin kembali.
Sementara 40 persen lainnya tertarik dengan keunikan sosial budaya dan alam Indonesia. Mereka mengganggap bahasa Indonesia sebagai bahasa yang unik, memperoleh beasiswa ke Indonesia, melakukan bisnis, dan beberapa alasan lainnya.
"KBRI Moskow menginisiasi pembukaan kelas bahasa Indonesia di Moskow. KBRI melihat hal ini sebagai implementasi kebijakan luar negeri Indonesia dalam konteks soft diplomacy yang bertujuan untuk peningkatan citra positif Indonesia melalui pembinaan dan penggalangan melalui simpatisan Indonesia demi tercapainya kepentingan nasional di bidang sosial budaya," pernyataan KBRI Moskow, dalam keterangan tertulis yang diterima Metrotvnews.com, Jumat (7/8/2015).
"Pelajaran Bahasa Indonesia dilaksanakan di Sekolah Indonesia Moskow yang berlokasi di Kedutaan Besar RI bersifat terbuka untuk umum, tanpa dipungut bayaran alias gratis. Para siswa berasal dari berbagai profesi dan latar belakang yang berbeda, dari kalangan pekerja profesional, pebisnis hingga mahasiswa," lanjut pernyataan itu.
Awal dibukanya kursus Bahasa Indonesia di KBRI Moskow berlangsung pada 2012. Saat itu belum terdapat kurikulum pelajaran yang teratur. Kursus ini pun sempat ditutup pada 2013 karena terkendala tenaga pengajar, kursus kembali dibuka pada 2014 dengan kurikulum untuk tingkat pemula dan tingkat menengah.
"Saat ini kelas kursus dibagi ke dalam tiga tingkat yaitu tingkat pertama dan kedua untuk kategori pemula, dan tingkat ketiga untuk kategori menengah atau mahir," imbuh pihak KBRI.
Tenaga pengajar terdiri dari para guru yang mengajar secara sukarela , baik penutur asli dari KBRI Moskow dan guru Sekolah Indonesia Moskow, maupun warga Rusia yang telah memiliki kemampuan bahasa Indonesia karena pernah bekerja dan tinggal di Indonesia. Saat ini kursus memiliki tenaga pengajar warga Rusia, Ms. Elena Korchyagina, volunteer alumnus program Darmasiswa 2012.
Para peserta kursus Bahasa Indonesia di KBRI Moskow, tidak saja belajar Bahasa Indonesia, namun juga diperkenalkan dengan pengetahuan umum tentang Indonesia seperti seni budaya dan tradisi Indonesia, termasuk juga potensi pariwisata dan berbisnis di Indonesia. Dalam berbagai kesempatan, peserta kursus juga turut dilibatkan dalam kegiatan Perwakilan RI termasuk mempromosikan seni budaya Indonesia.
Diharapkan melalui penguasaan bahasa Indonesia oleh masyarakat Rusia tersebut, akan berdampak positif sebagai salah satu upaya diseminasi informasi dan peningkatan citra positif Indonesia melalui "2nd track diplomacy", yang pada gilirannya dapat mendukung keberhasilan misi bangsa dan negara di dunia internasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id