Seperti dilansir Reuters, Selasa (16/8/2016), kantor berita pemerintah Anadolu melaporkan bahwa perusahaan-perusahaan itu dituduh memberi bantuan finansial kepada gerakan Fethullah Gulen.
Gulen merupakan tokoh agama atau ulama yang kini berada di pengasingan di Pennsylvania, Amerika Serikat. Gulen dituding menjadi dalang kudeta, namun ia membantah tuduhan tersebut.
Anadolu tak menyebutkan nama perusahaan yang diperiksa, namun polisi melancarkan operasi di distrik Uskudar dan Umraniye di Istanbul.
Pasca kudeta, lebih dari 35 ribu orang ditangkap, 17 ribu di antaranya ditahan, dan puluhan ribu lainnya diskors atau diberhentikan dari lembaga militer, pendidikan, kepolisian dan peradilan.
Kudeta gagal ini pun berimbas ke Indonesia. Seorang mahasiswa Indonesia dikabarkan ditahan di Gaziantep karena aktif dalam organisasi yang terafiliasi dengan Gulen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id