Operasi ini ditargetkan kepada orang yang memiliki kaitan dengan seorang pelaku penyerangan toko kelontong Yahudi (Kosher) di Paris, pekan lalu. Serangan itu dilakukan oleh Amedy Coulibaly dan menewaskan empat warga sipil serta Coulibaly sendiri. Demikian diberitakan AFP, Jumat (16/1/2015).
Penggerebekan di Paris tersebut menunjukkan peningkatan keamanan di Prancis, usai serangan pekan lalu yang dilakukan oleh Coulibaly di toko kosher serta serangan di kantor Charlie Hebdo oleh Said dan Cherif Kouachi. Serangan itu merupakan aksi terorisme terparah yang pernah dialami Prancis.
Pencarian terhadap mereka memiliki kaitan dengan Coulibaly bukan hanya dilakukan di Paris, tetapi juga di seluruh Prancis. Penangkapan kali ini juga ditujukan kepada warga yang memiliki kaitan dengan Islamic State (ISIS).
Ancaman keamanan masih mendera Prancis. Sebelumnya ancaman bom diterima oleh Stasiun Kereta Gare de l’Est, Paris. Warga dievakuasi dari stasiun.
Polisi mengatakan stasiun terpaksa ditutup sebagai langkah pencegahan. Penyisiran pun dilakukan di sekitar stasiun.
Belum diketahui apakah ada bom ditemukan di sekitar wilayah stasiun. Tim penjinak bom pun sudah dikerahkan melakukan pencarian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News