"Perdana Menteri Juha Sipila telah melayangkan pengunduran diri dari pemerintahan Presiden Sauli Niinisto hari ini," ujar kantor kepresidenan Finlandia, seperti dikutip dari kantor berita CGTN.
"Presiden telah menerima pengunduran ini dan meminta (Sipila) untuk melanjutkan bertugas hingga pemerintahan baru telah ditunjuk," lanjutnya. Pengunduran diri Sipila diumumkan lima pekan menjelang pemilihan umum legislatif Finlandia pada 14 April mendatang.
Paket reformasi sosial dan kesehatan yang diupayakan PM Sipila gagal mendapatkan dukungan di parlemen. Menurut pemerintah Finlandia, reformasi dapat memangkas pengeluaran sektor sosial dan kesehatan menjadi 0,9 persen dari estimasi saat ini 2,4 persen.
Sipila, mantan pebisnis yang meraup miliaran dolar dari bisnis teknologi informasi sebelum menjadi PM Finlandia pada 2015, telah menjadikan reformasi sosial dan kesehatan sebagai prioritas utama.
Dia menilai anggaran sosial dan kesehatan di Finlandia semakin membengkak, karena negara harus menanggung warga usia lanjut yang jumlahnya terus bertambah dengan pesat.
Sejak 2015, Sipila telah memimpin sebuah koalisi yang terdiri dari partainya, Partai Tengah, Koalisi Nasional dan Reformasi Biru.
Sejumlah tokoh oposisi mempertanyakan keputusan mundur Sipila yang diambil tak lama sebelum pemilu. Namun Antti Kaikkonen, anggota senior Partai Tengah, membela keputusan Sipila.
Dia mengatakan Sipila memilih mengundurkan diri karena merasa jelas partainya sudah tidak dapat mencapai sasaran yang ditetapkan sejak 2015.
"Jika ada orang yang bertanya mengenai apa arti dari tanggung jawab politik, maka saya dapat mengatakan dengan gamblang bahwa (pengunduran diri) ini adalah contohnya," tulis Kaikkonen di Twitter.
Seperti banyak negara maju lainnya, Finlandia dilanda masalah populasi yang kian menua. Pada 2018, warga berusia 65 tahun atau lebih di Finlandia berjumlah 21,4 persen dari total populasi -- terbesar setelah Jerman, Portugal, Yunani dan Italia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id