Kepala Unit Darurat Italia, Immacolata Postiglione menunjukkan tak ada yang selamat saat penyisiran dilakukan pada hari ketika seusai gempa melanda.
Seperti dilansir AFP, Jumat (26/8/2016), Pemerintah Italia telah mengumumkan keadaan darurat bagi daerah yang terkena dampak gempa. Perdana Menteri Matteo Renzi mengumumkan dana sebesar EUR50 juta atau setara Rp747 miliar.
Ia juga akan membangun kembali daerah yang hancur karena gempa berkekuatan 6,2 Skala Ritcher tersebut.
PM Renzi juga mengumumkan rencana pencegahan gempa baru. Sebelumnya, tujuh tahun lalu, gempa juga menghantam kota L'Aquila dan menewaskan sebanyak 300 orang.
Hingga saat ini, mayat dari korban gempa masih ditemukan di Amatrice. Pejabat Departemen Pemadaman Kebakaran Lorenzo Botti mengakui mereka tengah berpacu dengan waktu.
"Kesempatan untuk menemukan korban selamat dalam kondisi ini, sangat menantang," ujar Botti.
Tetapi regu penyelamat masih banyak yang berharap masih akan ada warga lain yang ditemukan dalam kondisi selamat.
Tim penyelamat saat ini berupaya mencari korban selamat dengan bantuan jaringan Wi-fi di rumah warga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News