PM Inggris David Cameron. (Foto: AFP)
PM Inggris David Cameron. (Foto: AFP)

Cameron Desak Eropa Bersatu Hadapi Ancaman Rusia

Willy Haryono • 10 Juli 2016 10:00
medcom.id, Warsaw: Perdana Menteri Inggris mendesak Eropa untuk tetap bersatu menghadapi kemungkinan ancaman agresi dari Rusia. Pernyataan dilontarkan di tengah kekhawatiran Eropa akan melemah setelah Inggris memutuskan keluar dari keanggotaan Uni Eropa. 
 
Berbicara dalam KTT NATO di Warsaw, Polandia, Sabtu (9/7/2016), Cameron mengatakan harus adanya "dialog tegas" dengan Moskow untuk mencegah adanya "kesalahpahaman atau miskalkulasi" yang dapat berujung konflik. 
 
Di waktu yang sama dia juga menegaskan bahwa Uni Eropa dan para sekutu harus mempersiapkan diri dalam menghadapi kemungkinan agresi Rusia, setelah Negeri Beruang Merah menganeksasi Krimea dari Ukraina pada 2014. 

Komentar Cameron disampaikan usai Presiden Francois Hollande mengatakan Prancis menganggap Rusia sebagai mitra, "bukan ancaman" dan NATO tidak memiliki peran dalam menentukan hubungan Eropa dengan Moskow. 
 
"Tentu saja kita harus berdialog dengan Rusia. Ada banyak masalah yang harus didiskusikan dengan Rusia," tegas Cameron, seperti dikutip The Guardian
 
"Tapi kita harus menggelar dialog itu dari posisi bersatu mengenai masalah Ukraina. Perbatasan ditentukan ulang di Eropa oleh satu pihak, dan Eropa serta NATO harus bersikap tegas terhadapnya," sambung dia. 
 
"Kita tidak mencari-cari masalah dengan Rusia. Kami berusaha mencegahnya," tegas Cameron. 
 
NATO telah mengonfirmasi rencana menaruh empat batalion berjumlah sekitar 4.000 tentara -- termasuk 650 personel dari Inggris -- di Eropa Timur dalam mengantisipasi ancaman Rusia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan