PM Israel Benjamin Netanyahu (paling kiri) dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas (paling kanan) muncul dalam gerakan solidaritas melawan terorisme di Paris, Prancis, Minggu (11/1/2015) - AFP / PHILIPPE WOJAZER / POOL
PM Israel Benjamin Netanyahu (paling kiri) dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas (paling kanan) muncul dalam gerakan solidaritas melawan terorisme di Paris, Prancis, Minggu (11/1/2015) - AFP / PHILIPPE WOJAZER / POOL

PM Israel dan Presiden Palestina Bersatu Melawan Terorisme

Willy Haryono • 12 Januari 2015 11:45
medcom.id, Paris: Pemandangan tak biasa muncul dalam gerakan solidaritas melawan terorisme yang melibat ratusan ribu orang di Paris, Prancis, Minggu (11/1/2015). Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, yang biasanya selalu bersitegang, hadir bersama sejumlah petinggi dunia lainnya.
 
Netanyahu dan Abbas berjalan bersama di barisan paling depan. Keduanya hanya terpisahkan empat pemimpin dunia, salah satunya Kanselir Jerman  Angela Merkel.
 
Seiring mandeknya dialog damai Timur Tengah terkait Israel dan Palestina, pertemuan terakhir Netanyahu dan Abbas terjadi sekitar empat tahun lalu. Keduanya tidak memiliki jadwal untuk bertatap muka langsung di Paris.

Terdapat pula dua petinggi yang selama ini saling bermusuhan dalam acara di Paris. Seperti dikutip AFP, mereka adalah Presiden Ukraina Petro Poroshenko dan Menlu Rusia Sergei Lavrov.
 
Sementara itu pengawas media Reporters Without Borders mengkritik keras hadirnya beberapa petinggi negara di Paris, seperti PM Turki Ahmet Davutoglu dan Menlu Mesir Sameh Shoukry. Keduanya dianggap munafik karena juga membatasi kebebasan pers di negara masing-masing.
 
Gerakan massa di Paris digelar untuk menunjukkan solidaritas pada 17 korban yang tewas dalam rentetan aksi teror di Prancis.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan