Inggris akhirnya memilih keluar dari Uni Eropa (Foto: AFP)
Inggris akhirnya memilih keluar dari Uni Eropa (Foto: AFP)

Hasil Akhir, Inggris Keluar dari Uni Eropa

Fajar Nugraha • 24 Juni 2016 13:27
medcom.id, London: Penghitungan suara dari referendum British Exit atau Brexit akhirnya rampung. Kelompok anti-Uni Eropa memenangkan referendum.
 
Hasil akhir dari penghitungan suara dari kelompok "Leave" yang ingin Inggris keluar dari Uni Eropa,  mencapai 52 persen. Sementara kelompok "Remain", yang menginginkan Inggris bertahan hanya memperoleh 48 persen.
 
Hingga saat ini seluruh 382 wilayah pemungutan suara sudah melaporkan hasil penghitungannya. Tercatat kelompok "Remain" meraih 16,1 juta suara dan "Leave" meraih 17,4 suara dengan tingkat kehadiran mencapai 72,1 persen.
 
Kemenangan dari pihak "Leave" langsung disambut oleh para tokoh kelompok tersebut. Termasuk tokoh sayap kanan Inggris.
 
"23 Juni akan dicatat dalam sejarah sebagai hari kemerdekaan (Inggris dari Uni Eropa)," ujar pemimpin Partai UK Independence Party, Nigel Farage, seperti dikutip AFP, Jumat (24/6/2016).
 
"Jika prediksi sekarang tepat, hasil ini akan menjadi kemenangan untuk rakyat yang sesungguhnya. Kemenangan untuk warga biasa dan warga yang pantas (dianggap sebagai warga Inggris)," tuturnya.
 
Para pendukung Brexit pun meneriakan: "Out! Out! Out!". atau berarti "Keluar!, Keluar!, Keluar!".
 
Hasil Akhir, Inggris Keluar dari Uni Eropa
Pendukung Brexit rayakan kemenangan referendum (Foto: AFP)
 
 
 
Efek domino dikhawatirkan landa Eropa
 
Setelah dipastikan Brexit didukung oleh banyak warga Inggris, dampaknya pun dirasakan langsung oleh Poundsterling. Mata uang Inggris itu pun turun hingga sembilan persen, yang dianggap paling rendah dalam 31 tahun terakhir.

Hasil Akhir, Inggris Keluar dari Uni Eropa
Pendukung Inggris tetap masuk ke Uni Eropa tampang lesu (Foto: AFP)

 
Hasil dari referendum ini seperti menunjukkan keengganan warga Inggris untuk memperhatikan akibat keluar dari blok 28 negara itu. Termasuk peningkatan pajak, setelah kehilangan akses perdagangan ke Uni Eropa.
 
Keputusan ini juga menimbulkan kekhawatiran efek domino yang bisa mempengaruhi integritas Uni Eropa. Bukan tidak mungkin bahwa negara-negara anggota Uni Eropa lainnya akan menuntut referendum serupa dengan Inggris.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan