Penumpang menggunakan masker saat melintas di Bandara Roma, Italia. Foto: AFP
Penumpang menggunakan masker saat melintas di Bandara Roma, Italia. Foto: AFP

Italia Konfirmasi Dua Kasus Virus Korona

Arpan Rahman • 31 Januari 2020 19:04
Roma: Italia mengonfirmasi kasus virus korona mematikan yang pertama. Konfirmasi keluar setelah wabah dinyatakan sebagai darurat kesehatan global oleh badan kesehatan dunia (WHO).
 
Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte mengungkapkan bahwa dua turis Tiongkok telah dites positif terkena virus itu. Conte sejak itu memerintahkan semua lalu lintas udara diblokir antara Italia dan Tiongkok.
 
Dilansir dari Metro.co.uk Jumat, 31 Januari 2020, hal itu terjadi setelah lebih dari 6.000 penumpang dan 1.000 awak terjebak di kapal pesiar Italia di utara Roma pada Kamis. Isolasi dilakukan setelah seorang wanita Tiongkok, 54, jatuh sakit.

Para pejabat dari kapal Costa Smeralda mengatakan wanita itu dan pasangannya, yang tidak memiliki gejala, dimasukkan ke dalam isolasi, Rabu.
 
Para penumpang diizinkan turun pada Kamis malam setelah tes kembali negatif, kata penjaga pantai Italia Kapten Stefano Varone. Italia menjadi negara Eropa keempat, sesudah Prancis, Finlandia, dan Jerman, yang telah mengkonfirmasi kasus.
 
Itu terjadi setelah Badan Kesehatan Dunia mendeklarasikan virus tersebut sebagai darurat kesehatan global, setelah angka kematian melonjak hingga 170.
 
Para ahli kesehatan mengkonfirmasi sekarang ada 98 kasus di 18 negara di luar Tiongkok, sementara ada delapan kasus yang melibatkan penularan dari manusia ke manusia di Jerman, Jepang, Vietnam, dan Amerika Serikat.
 
Setelah pengumuman itu, petugas medis Inggris meningkatkan tingkat risiko di Inggris dari rendah menjadi sedang. Di Inggris, 161 orang telah dites negatif untuk virus pada Kamis.
 
Sekitar 150 warga negara Inggris akan diterbangkan pulang meninggalkan pusat wabah, kota Wuhan, pada pukul 7 pagi waktu setempat pada Jumat (11:00 Kamis waktu Inggris).
 
Penumpang dalam penerbangan evakuasi, yang akan membawa petugas medis militer, akan mendarat di RAF Brize Norton di Oxfordshire pada Jumat pagi.
 
Mereka kemudian akan dibawa ke fasilitas NHS di Wirral untuk periode karantina selama 14 hari. Dapat dimengerti bahwa mereka akan dibawa ke bekas blok akomodasi mahasiswa di halaman Rumah Sakit Arrowe Park.
 
Lima puluh orang -- terutama dari negara-negara Uni Eropa -- juga akan berada dalam penerbangan evakuasi yang akan menuju ke Spanyol sesudahnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan