"Militan ISIS yang melakukan serangan di London, kemarin," sebut pernyataan yang dikeluarkan kantor berita ISIS, Amaq, seperti dikutip Reuters, Senin 5 Juni 2017.
Setelah ditelusur, ada juga pesan ISIS yang meminta pengikutnya menggunakan kendaraan, senjata api dan pisau untuk "membunuh warga sipil tentara salib" selama bulan suci Ramadhan.
Tiga penyerang tersebut dinyatakan sudah ditembak mati oleh polisi, delapan menit setelah insiden yang terjadi pada 22.30 malam waktu setempat, Sabtu 3 Juni lalu.
Penyerang diketahui mengendarai sebuah van berwarna putih dengan kencang dan menabrak sejumlah pejalan kaki di Jembatan London, sebelum akhirnya mereka turun dari van dan menikam para warga di area bar dan restoran di Pasar Borough.
Satu petugas polisi juga terluka dalam serangan tersebut. Petugas polisi ini adalah yang pertama mengetahui insiden setelah adanya laporan dari warga.
Saat ini, polisi London telah menahan 12 orang yang diduga terkait serangan tersebut. Mereka ditangkap saat penggerebekan polisi di distrik Barking, London Timur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News