Dikutip dari AFP, serangan pembakara yang terjadi menjelang subuh ini konsisten dengan ciri-ciri aksi kekerasan kelompok sayap kiri-jauh.
Polisi menemukan sebuah botol plastik kosong di lokasi, yang berjarak sekitar beberapa blok dari Kedubes AS. Botol itu diyakini sebagai tempat penyimpanan bahan bakar minyak untuk melakukan pembakaran.
Grup sayap kiri-jauh dan anarkis Yunani dikenal sering melancarkan serangan pembakaran terhadap kedubes asing dan deretan pertokoan di Yunani.
Mei lalu, rumah Dubes AS di Athena dirusak oleh orang tak dikenal. Aksi vandalisme ini diduga terjadi pada pukul 04.00 dini hari waktu setempat.
Kepolisian Yunani sempat menahan setidaknya delapan orang yang diduga terkait dengan aksi tersebut. Namun, mereka dibebaskan karena tidak cukup bukti.
Serangan ini merupakan serangan kedua yang terjadi di rumah Duta Besar Geoffrey R. Pyatt. Januari lalu, rumah itu dirusak untuk memprotes dukungan AS terhadap kesepakatan Yunani yang mengakui Makedonia, dengan syarat Makedonia mengubah namanya menjadi Makedonia Utara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News