Namun, polisi setempat enggan memberikan detail tentang Salman. Pihaknya masih terus mencari identitas lengkap pelaku pengeboman.
"Belum diidentifikasi secara resmi dan saya tidak ingin berkomentar lebih lanjut," kata Pimpinan Kepolisian Manchester Raya, Ian Hopkins yang dikutip dari AFP, Kamis, 24 Mei 2017.
Hopkin juga masih menelusuri lebih lanjut motif dari pengeboman tersebut. Dia juga masih mengindentifikasi cara kerja Salman dalam melakukan pengeboman tersebut.
"Prioritasnya tetap untuk menentukan apakah dia bertindak sendiri atau sebagai bagian dari jaringan," tambahnya.
Penyanyi solo perempuan, Ariana Grnade melaksanakan konsernya, kemarin malam di Manchester, London. Selepas konser berlangsung terjadi sebuah ledakan. Nahas, 22 orang meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News