Alexei Dyumin, 43, mengatakan dirinya sedang bertugas saat Putin tertidur di rumah kepresidenan. Ia melihat seekor beruang berdiri di depan pintu kaca rumah Putin.
"Kami saling bertatapan, dia sempat sedikit mundur. Saya membuka pintu dan menembakkan seluruh peluru pistol saya ke bawah kakinya," tutur Dyumin, dalam hasil wawancara yang dirilis surat kabar Kommersant, Selasa (9/2/2016). "Saya merasa kasihan kepada beruang itu."
Dyumin mengatakan beruang itu akhirnya melarikan diri. Putin terbangun, dan memuji keputusannya untuk tidak membunuh hewan besar itu.
Dalam momen tak biasa lainnya, Dyumin menceritakan saat Putin mengunjungi Chechnya setelah pemberontak berhasil dikalahkan. Putin menaiki sebuah helikopter cadangan, bukan helikopter kepresidenan. Dyumin berusaha mengingatkan Putin bahwa itu helikopter yang salah, tapi diabaikan.
Helikopter berisi Putin terbang dengan selamat, namun satunya lagi - yang seharusnya dinaiki - terbakar dan jatuh beberapa saat setelah terbang.
"Saya berpikir mengenai apa yang terjadi saat itu," ujar Dyumin, yang menyebutnya sebagai salah satu bukti dari keberuntungan Putin.
Setelah bertahun-tahun menjadi bodyguard Putin, Dyumin diberikan titel jenderal pada 2014 dan menjadi kepala Pasukan Operasi Khusus Rusia.
Putin menunjuk Dyumin untuk menjadi pelaksana tugas Gubernur Tula pekan lalu. Sejumlah orang berspekulasi Putin menyiapkan Dyumin untuk menjadi penggantinya kelak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News