Banjir itu melanda tiga kota terpisah di Negeri Dewa itu. Kota Mandra, Nea Peramos dan Megara menjadi wilayah yang diterjang banjir tersebut.
"Semuanya telah hilang, bencana ini tidak bisa dibayangkan," ujar Wali Kota Mandra Ioanna Kriekoui, kepada TV ERT, seperti dikutip AFP, Rabu 15 November 2017.
"Ada beberapa orang yang terjebak. Kami membutuhkan alat berat untuk mengeluarkan korban dari reruntuhan bangunan," imbuh Kriekoui.
Lima orang ditemukan di dalam dan di luar rumah mereka. Sementara dua jenazah lainnya ditemukan di wilayah pesisir Aspropyrgos dan Elefsina.
Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras mengatakan bahwa korban tewas disebabkan oleh banjir parah ini. Tsipras mengungkapkan rasa prihatinnya atas kejadian tersebut.
Dari tayangan televisi terlihat kendaraan besar sebagai truk tanki, bus dan truk pengangkut muncul dari lumpur yang dibawa oleh banjir.
Hingga saat ini pihak pemadam kebakaran menerima lebih dari 300 panggilan permintaan tolong. Mereka juga mengerahkan lebih dari 120 personel ke wilayah yang terkena imbas banjir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News