"Inggris akan tetap meninggalkan Uni Eropa pada 31 Oktober nanti, dengan atau tanpa kesepakatan," kata Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab, dikutip dari BBC, Selasa 30 Juli 2019.
Raab juga menegaskan, perjanjian menyangkut perbatasan Inggris dan Irlandia tidak demokratis dan harus dihapus dari perjanjian Brexit.
Baca: Macron Siap Bertemu Boris Johnson Bahas Brexit
"Kita ingin membuat kesepakatan yang bagus dengan mitra-mitra dan sahabat di Uni Eropa, tapi soal perbatasan itu sangat tidak demokratis dan harus dihapus," ucap Raab.
Sementara itu, Uni Eropa menolak gagasan pemerintahan dari PM baru Inggris, Boris Johnson yang ingin menghapus kesepakatan terkait perbatasan tersebut.
Johnson, menggantikan Theresa May menjadi PM Inggris berkomitmen untuk menarik Inggris keluar dari Uni Eropa pada 31 Oktober mendatang, walaupun tanpa kesepakatan.
"Tidak ada negara yang tidak menghargai kemerdekaannya dan tentu saja harga dirinya. Halangan --perbatasan Irlandia-- seperti ini harus dihapuskan," pungkas Johnson.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News