Saat api mendekati penginapan di tepi laut Calampiso, nelayan dan pemilik perahu diminta membantu mengevakuasi para turis.
Matteo Rizzo, Wali Kota San Vito Lo Capo, meminta bantuan dari siapapun dengan menggunakan kapal yang aman dan terpercaya.
Rizzo menulis di Facebook bahwa situasi di desa sebelah barat Palermo sangat darurat.
Pengungsi dibawa ke sekolah-sekolah di San Vito, dan wali kota mendesak kotanya yang "ramah dan murah hati" untuk ikut membantu.
"Kami membutuhkan minibus dan mobil untuk menjemput orang-orang di pelabuhan kecil dan membawa mereka ke gedung sekolah. Mari kita melakukan sesuatu," kata Rizzo, seperti dikutip BBC pada Kamis 13 Juli 2017.
Tidak ada laporan korban luka dalam kebakaran Calampiso, namun para saksi mengatakan bahwa mereka berlari menuju pantai saat penginapan terbakar.
Koran Italia La Stampa, mengutip seorang turis yang dievakuasi, Stella Belliotti, yang mengatakan: "Kami melarikan diri dengan pakaian renang dan sandal. Apartemen kami dilalap api yang berada tepat di atas kami. Saya membawa anak perempuan saya dan pergi menuju pantai. Kami diminta pergi ke kapal-kapal yang menuju daerah Zingaro. Wanita dan anak didahulukan, lalu yang lainnya menyusul."
Suhu di wilayah Italia selatan yang gersang telah mencapai lebih dari 40 derajat celcius, di tengah minimnya curah hujan.
Gunung Vesuvius

Gunung Vesuvius mengeluarkan asap. (Foto: EPA)
Gambar yang diambil dari lereng Gunung Vesuvius, di wilayah selatan Campania, menunjukkan bahwa kepulan asap membumbung tinggi di udara dekat Napoli sejauh satu kilometer.
Dinas kebakaran nasional mengatakan bahwa pihaknya terlibat dalam 441 operasi di seluruh Italia pada hari Rabu, termasuk 288 kebakaran hutan. Dan yang terjadi di Vesuvius termasuk yang paling serius.
Sekitar 70 petugas pemadam kebakaran ditugaskan untuk memadamkan api di lahan. Di samping itu, relawan Perlindungan Sipil dan tiga helikopter telah dikerahkan.
Menteri Lingkungan Hidup, Gian Luca Galletti, mengatakan seorang pria telah ditangkap karena dicurigai melakukan pembakaran di daerah tersebut.
"Jika seseorang membakar Vesuvius, saya ingin ia dipenjara selama 15 tahun," kutip media Italia.
Galletti mengatakan sebuah keputusan akan segera dibuat, yakni apakah mereka akan mengirim tentara untuk membantu daerah-daerah yang dilanda bencana tersebut.
World Wildlife Fund telah memperingatkan bahwa ribuan orang, hewan, dan cagar alam yang berada di sekitar gunung berapi dalam keadaan bahaya.
Pemerintah Italia mengumumkan keadaan darurat pekan lalu sebagai tanggapan atas kekeringan di provinsi utara Parma dan Piacenza, dan politisi oposisi menuntut hal yang sama untuk kebakaran hutan. (Lidya Suzana)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News