"Hal ini dapat berujung pada Perang Dunia III," kata Trump dalam sebuah acara di South Carolina.
"Saya tahu apa yang sedang terjadi. Jika kalian berpikir Putin akan berhenti, kalian salah. Situasinya akan terus memburuk. Dia tidak akan menerima hal tersebut, dan kita di sini tidak mempunyai siapa pun yang bisa berbicara dengannya," sambung dia, dilansir dari laman Anadolu Agency, Minggu, 13 Maret 2022.
Selama acara tersebut, Trump menyerang pemerintahan Presiden AS Joe Biden. Ia menekankan kembali bahwa Putin tidak akan pernah melancarkan perang ke Ukraina jika seandainya ia masih berkuasa di Washington.
"Tidak ada satu pun orang yang lebih tegas terhadap Rusia kecuali saya," klaim Trump.
Sejak Rusia melancarkan operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari, lebih dari 2,5 juta orang telah melarikan diri dari negara tersebut. Sekitar 2 juta lainnya berada dalam kondisi telantar di dalam negeri.
Setidaknya 564 warga sipil tewas dan 982 lainnya terluka di Ukraina, menurut data estimasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Di saat Uni Eropa, AS, dan negara lainnya menjatuhkan sanksi kepada Rusia, banyak perusahaan dan merek global yang menghentikan operasional mereka di Negeri Beruang Merah sebagai bentuk protes terhadap invasi.
Baca: Perang Rusia-Ukraina, Biden Ingatkan Potensi Perang Dunia III
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id