Warga Brasil menjadi relawan uji klinis vaksin covid-19 keluaran Sinovac. Foto: AFP
Warga Brasil menjadi relawan uji klinis vaksin covid-19 keluaran Sinovac. Foto: AFP

Warga Brasil Protes Imunisasi Wajib Vaksin Covid-19

Fajar Nugraha • 02 November 2020 06:29
Sao Paulo: Lebih dari 300 warga Brasil berkumpul di jalan utama Soo Paulo pada Minggu 1 November untuk memprotes dukungan Gubernur Joao Doria untuk imunisasi wajib covid-19. Mereka juga menolak pengujian vaksin potensial yang dikembangkan oleh Sinovac asal Tiongkok.
 
Doria sebelumnya telah berbicara mendukung mewajibkan imunisasi, begitu vaksin tersedia. Pengumuman itu memicu pertengkaran dengan Presiden Jair Bolsonaro menegaskan bahwa vaksinasi akan dilakukan sukarela.
 
Namun Ketua Mahkamah Agung mengatakan pengadilan pada akhirnya akan memutuskan masalah tersebut.

Sejumlah vaksin wajib di Brasil, termasuk misalnya Hepatitis B yang diberikan kepada bayi baru lahir. Brasil sukses besar dengan kampanye vaksinasi besar-besaran di masa lalu, memberantas polio di tahun 1980-an misalnya.
 
Di Sao Paulo, vaksin Sinovac sedang diuji sebagai bagian dari uji klinis fase III dengan dukungan dari pemerintahan Doria.
 
Kementerian kesehatan federal Brasil mengumumkan bulan lalu akan membeli 46 juta dosis vaksin, bergantung pada persetujuan peraturan, dalam kesepakatan yang didukung oleh gubernur negara bagian. Tetapi sehari kemudian Presiden Bolsonaro mengatakan bahwa Brasil tidak akan membeli vaksin tersebut.
 
Bolsonaro telah sesekali menyerang Tiongkok sejak jejak kampanye pada 2018, karena negara-negara Asia meningkatkan investasi dan pengaruh di Brasil.
 
Para pengunjuk rasa di Sao Paulo melakukan unjuk rasa untuk mendukung Bolsonaro, dengan satu demonstran memegang tanda bertuliskan "Kami bukan kelinci percobaan" dan satu lagi dengan topeng bertuliskan "tidak ada vaksin." Banyak pengunjuk rasa yang padat tidak memakai topeng.
 
"Kami menentang 'Duta Besar Tiongkok' yang otoriter Joao Doria, yang sekarang akan mewajibkan vaksin melawan keinginan kami," kata pedemo Andre Petros, seperti dikutip dari Channel News Asia, Senin 2 November 2020.
 
"Ini tidak terjadi di mana pun di dunia, bahkan di Tiongkok,” tegas Petros.
 
Wabah virus korona di Brasil termasuk terburuk ketiga secara global. Jumlah warga yang terinfeksi covid-19 mencapai 5,5 juta kasus, setelah Amerika Serikat dan India.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(OGI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan