Kereta kuda membawa jenazah George Floyd yang berada di dalam peti berwarna emas di Houston, Texas, Selasa 9 Juni 2020. (Foto: AFP)
Kereta kuda membawa jenazah George Floyd yang berada di dalam peti berwarna emas di Houston, Texas, Selasa 9 Juni 2020. (Foto: AFP)

George Floyd Dimakamkan di Samping Makam Ibunda

Willy Haryono • 10 Juni 2020 13:23
Houston: Jenazah pria kulit hitam George Floyd yang dimasukkan dalam peti mati berwarna emas disemayamkan di samping makam sang ibunda. Floyd dimakamkan di kampung halamannya di Houston, Texas, Amerika Serikat, Selasa 9 Juni.
 
Proses pemakaman dan memorial Floyd berlangsung selama enam hari di tiga kota: Raeford, North Carolina; Houston, Texas; dan Minneapolis.
 
Memorial Floyd dihadiri ribuan orang. Kandidat calon presiden AS Joe Biden juga turut menghadiri memorial di Houston secara virtual.

Usai rangkaian memorial berakhir, dilansir dari laman Global News, Rabu 10 Juni 2020, peti mati berwarna emas milik Floyd dinaikkan ke mobil jenazah menuju pemakaman di Pearland, Houston. Di sana, ia disemayamkan di samping makam ibunda.
 
Sekitar 1,6 kilometer dari pemakaman, peti jenazah Floyd dipindahkan ke sebuah kereta yang ditarik dua kuda berwarna putih. Iringan musik terdengar saat peti jenazah Floyd dimasukkan ke dalam makam besar keluarga (mausoleum). Proses pemakaman ini berlangsung privat tanpa sorotan media.
 
Sebelumnya saat acara memorial, Biden mengaku memahami betul rasa sakit yang dirasakan keluarga Floyd. Secara spesifik, Biden menyebut nama anak Floyd, Gianna.
 
"Gianna kecil, seperti yang sudah saya katakan kepadamu kemarin, kamu sangatlah berani. Ayah sedang melihat kamu dari atas sana, dan dia sangat bangga kepadamu," tutur Biden.
 
Di akhir pernyataannya, Biden menyerukan adanya perubahan signifikan di AS. "Hari ini adalah saatnya untuk mendengarkan dan menyembuhkan," ungkapnya.
 
"Sekarang saatnya untuk menegakkan keadilan rasial. Itulah jawaban yang harus kita berikan kepada anak-anak kita saat mereka bertanya. Karena saat keadilan ditegakkan bagi George Floyd, maka kita berada dalam jalan yang benar menuju keadilan rasial di Amerika," kata Biden.
 
"Dan satu lagi. Seperti yang sudah kamu katakan, Gianna, ayahmu akan 'mengubah dunia,'" pungkasnya.
 
Floyd adalah pria kulit hitam yang meninggal usai lehernya ditindih lutut seorang polisi kulit putih bernama Derek Chauvin di Minneapolis pada 25 Mei. Chauvin dan tiga rekannya telah dipecat dari jajaran kepolisian satu hari usai kejadian.
 
Selain itu, Chauvin dan tiga rekannya juga dijerat pasal kriminal, yang meliputi pasal pembunuhan, kelalaian berujung kematian, dan persekongkolan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan