Sebelum penemuan bom, seorang polisi seharusnya mengemudikan mobil tersebut dari rumahnya di Nusaybin menuju kota Siirt untuk mengamankan acara yang akan dihadiri Erdogan pada Sabtu, 4 Desember.
Dilansir dari CGTN, Minggu, 5 Desember 2021, Erdogan diketahui telah menghadiri sebuah acara lokal di Siirt, yang sebagian besarnya adalah pembahasan seputar kondisi perekonomian negara.
Tidak diketahui pasti apakah Erdogan kala itu sudah atau belum mengetahui informasi seputar bom.
Hamza Dag, deputi ketua Partai AKP milik Erdogan, mengatakan bahwa polisi sengaja menunda perilisan informasi terkait bom tersebut demi menghindari adanya reaksi berlebihan dari masyarakat Turki.
Menurut laporan kantor berita Anadolu Agency, investigasi telah dilakukan untuk menentukan dalang di balik rencana pengeboman tersebut.
Berbicara mengenai merosotnya nilai mata uang lira, Erdogan mengatakan kepada para hadirin di Siirt bahwa dirinya optimistis Turki akan kembali bangkit dari masalah naik turunnya valuta asing serta laju inflasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News